Berikut adalah beberapa contoh revolusi visual yang telah mengubah dunia teknologi TV & display. Di era digital seperti sekarang, kita lebih fokus pada pengalaman visual yang menarik daripada hanya kebutuhan dasar seperti kecerahan atau resolusi layar.
Perkembangan Layar OLED: Cerenya dan Lebih Realistis
Layar OLED (Organic Light-Emitting Diode) telah menjadi salah satu teknologi yang paling inovatif dalam bidang display. Dengan menggunakan panel yang terdiri dari lapisan-lapisan yang dapat diaktifkan individu, layar OLED dapat menampilkan warna yang lebih cerah dan lembut, serta kontras yang lebih tinggi daripada layar LCD biasa.
- Contoh: Saat menonton film horror, Anda mungkin akan merasakan rasa takut ketika melihat adegan yang menggunakan warna hitam dan putih. Layar OLED dapat membuat Anda merasa lebih terjebak dalam kisah tersebut.
 - Contoh lain: Saat bermain game, layar OLED dapat memberikan Anda pengalaman visual yang lebih realistis, dengan detail grafis yang lebih tinggi dan warna yang lebih cerah.
 
Revolusi Kaca: Penggunaan Kaca yang Lebih Cerdas
Penggunaan kaca dalam teknologi display telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Kaca yang lebih cerdas dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar, seperti cahaya dan suhu, untuk memberikan pengalaman visual yang lebih optimal.
- Contoh: Saat berada di ruangan yang terang, layar kaca dapat mengurangi intensitas warna untuk menghindari kelelahan mata. Di sisi lain, saat berada di ruangan yang gelap, layar kaca dapat meningkatkan intensitas warna untuk membuat gambar lebih jelas.
 - Contoh: Saat menonton film, layar kaca dapat memperbaiki warna dan kontras untuk memberikan pengalaman visual yang lebih realistis.
 
Smart TV dan Pengalaman Visual yang Lebih Interaktif
Saat ini, banyak model Smart TV yang dilengkapi dengan teknologi yang memungkinkan Anda untuk mengontrolnya menggunakan hanya suara atau tindakan. Teknologi ini membuat pengalaman visual menjadi lebih interaktif dan menyenangkan.
- Contoh: Saat menonton acara TV favorit, Anda dapat menggunakan komando suara untuk memilih episode yang ingin Anda tonton. Selanjutnya, Anda dapat berinteraksi dengan konten tersebut menggunakan fitur like/dislike.
 - Contoh lain: Saat bermain game, Smart TV dapat membuat pengalaman lebih interaktif dengan menambahkan fitur-fitur seperti kemampuan pemain dan penilaian akhir.